Wednesday, September 25, 2019
Merindu
Pagi memberikan semangat
Siang membawa pada harapan
Sore memberi warna
Malam menawarkan pesonanya
Masih saja aku merindu
Iya, merindu
Sebuah kenangan manis
Dan impian
Tapi
Kita tidak mungkin bersatu
Terhalang tembok yang tak menentu
Pada tujuan untuk bisa bersatu
Merindu
Memang tidak bisa dihindari
Pada akhirnya merindu itu tiada henti
Ah, merindu
Masa saja berkeliaran di dalam pikiranku
Seperti orang yang tidak tertuju
Akhirnya hanya menjadi debu
Masih tentang merindu
Merindu tanpa pasti
Tanpa henti
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
5 Cara Agar Produktif Selama Masa Karantina #DirumahAja #MelawanVirusCorona
(Source: Unsplash) Assalammu’alaikum Warahmatullahi Wabaraktuh Bagaiamana kabarnya teman-teman? Semoga sehat selalu ya. Ikut...
-
Judul Novel : Azimah (Derita Gadis Aleppo) Penulis : Arum Faiza Penerbit ...
-
A. Identitas Buku Judul : Bebas Takut Hamil dan Melahirkan (Panduan Praktis Persalinan yang Nyaman dan...
-
Edgi belajar menaiki boat di sebuah pesisir pantai. Ia bersama dengan dua temannya, Valoh dan Souljah hendak melarikan diri ke sebuah pula...
Merindu itu menyebalkan ya. Hehee
ReplyDeleteBut, puisinya bagus kak.
Rindu yang gak berujung temu, rasanya itu...
ReplyDeleteMantap Kak #semangat
ReplyDeleteRindu, kau selalu menggangguku dalam rasa yang terbelenggu
ReplyDeleteRindu...
ReplyDeleteAh kadang selalu menghantui
duh yang sedang dilanda rindu
ReplyDeleteMantap diksinya kak. Mengena jg isinya
ReplyDeleteBagus tulisannya ^^
ReplyDeleteSemoga yg dirindukan mrindukanmu:)
ReplyDeleteRindu, hal yang sangat menyakitkan. Tapi lebih menyakitkan lagi ketika tidak dpt menyelamatkan diri kita dari rasa rindu itu dan akhirnya tersiksa sendiri
ReplyDeleteRindu oh rindu. Mantap, Kak!
ReplyDelete